ثلاثة لا تعرف إلا بثلاثة: لا يعرف الحكيم إلا عند
الغضب ولا الشجاع إلا في الحرب ولا أخوك إلا عند الحاجة إليه.
Ada 3 perkara yang tidak engkau ketahui
kecuali dalam 3 hal :
1. Orang yang bijaksana ketika ia marah
2. Keberanian saat perang
3. Saudaramu saat engkau membutuhkannya
( Luqmanul Hakim )
![]() |
Bijaksana |
Jangan mengaku bijaksana jika belum ada orang
memancing amarahmu , karena kebijaksanaan akan terlihat saat emosimu memuncak
namun engkau masih bisa tersenyum manis dan itulah tanda kekuatan jiwa
Dalam sebuah hadits yang shahih,
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wa sallam bersabda,
« لَيْسَ الشَّدِيدُ بِالصُّرَعَةِ ، إِنَّمَا الشَّدِيدُ
الَّذِى يَمْلِكُ نَفْسَهُ عِنْدَ الْغَضَبِ »
“Bukanlah orang kuat (yang sebenarnya) dengan
(selalu mengalahkan lawannya dalam) pergulatan (perkelahian), tetapi tidak lain
orang kuat (yang sebenarnya) adalah yang mampu mengendalikan dirinya ketika
marah” ( Hr Bukhari )
Seorang yang meledak ledak emosinya saat
marah adalah orang yang lemah sebenarnya . Tetapi banyak orang yang suka marah
karena menganggapnya itu sebagai simbol kekuatan dan ketegasan .
Sungguh kita bisa tegas tanpa harus marah dan
orang yang marah marah itu belum tentu tegas , ia marah hanya untuk menutupi
kekurangan dirinya .
Seseorang yang bisa tetap bijak ketika ia
marah , maka ALLAH SWT akan memintanya untuk memilih bidadari yang ia suka
Dalam hadits lain, Rasulullah Shallallahu
‘Alaihi Wa sallam bersabda,
« مَنْ كَظَمَ غَيْظًا وَهُوَ قَادِرٌ عَلَى أَنْ
يُنْفِذَهُ دَعَاهُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ عَلَى رُءُوسِ الْخَلاَئِقِ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
حَتَّى يُخَيِّرَهُ اللَّهُ مِنَ الْحُورِ مَا شَاءَ »
“Barangsiapa yang menahan kemarahannya
padahal dia mampu untuk melampiaskannya maka ALLAH SWT akan memanggilnya
(membanggakannya) pada hari kiamat di hadapan semua manusia sampai (kemudian)
Allah membiarkannya memilih bidadari bermata jeli yang disukainya” ( Hr Abu
Daud )
Seseorang boleh saja mengaku berani ,tetapi
keberanian sejati akan tampak saat peperangan terjadi ,apakah ia akan menjadi
pendosa besar dengan melarikan diri dari peperangan atau ia siap bersimbah
darah dan meregang nyawa menjemput kesyahidan di medan perang .
Keberanian sejati adalah mampu berkata benar
walau pahit di dengar , itulah kebenaran dia adalah hal yang tidak boleh
berubah sampai kapanpun
Ulama berkata :
قل الحق ولو كان مرا
،" Katakanlah yang benar walau pahit
"
Berani itu berbeda dengan nekat ,kalau orang
nekat itu tidak ada persiapan dan tujuannya bukan ALLAH SWT sedangkan
keberanian itu adalah sesuatu yang di persiapkan dan hanya Allah yang menjadi
tujuan dalam perjuangannya
ALLAH SWT berfirman :
Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan
apa saja yang kamu sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat untuk berperang
(yang dengan persiapan itu) kamu menggetarkan musuh ALLAH SWT …” [Al Anfal :
60)
Dan keberanian sejati adalah seseorang yang
berani berjuang untuk tegaknya nilai nilai tauhid di negerinya dan ia siap
menghadapi apapun resikonya .
Telah bercerita kepada kami Sulaiman bin
Harb telah bercerita kepada
kami Syu'bah dari 'Amru dari Abu
Wa'il dari Abu Musa radliallahu 'anhu berkata; Datang seorang
laki-laki kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam lalu berkata:
"Seseorang berperang untuk mendapatkan ghanimah, seseorang yang lain agar
menjadi terkenal dan seseorang yang lain lagi untuk dilihat kedudukannya,
manakah yang disebut fii sabilillah?" Maka Beliau bersabda: "Siapa
yang berperang untuk meninggikan kalimat ALLAH dialah yang disebut fii
sabilillah". ( Hr Bukhari )
Saudara sejati itu bukan yang tertawa
bersamamu namun ia yang hadir saat engkau membutuhkan pertolongannya .
Best friend itu ia yang siap mendengarkan
keluhanmu walau engkau belum bisa memberikan solusi untuknya .
Orang itu kadang di dengar masalahnya saja
sudah menjadi obat baginya , maka jika engkau memilki masalah ceritakanlah
kepada sahabat yang engkau percaya ,agar dadamu lapang dan pikiranmu tenang .
Mendengarkan masalah teman itu bagaikan kita
menyediakan wadah untuk bebannya agar segera tumpah ,karena ia bisa berbahaya
jika tidak menemukan jalannya .
Kepo terhadap permasalahan teman bagian dari
iman karena itu tanda kita peduli terhadapnya , karenanya jangan remehkan
pertanyaan " gimana kabarmu dan keluarga atau ada yang bisa dibantu ?
Walau ia hanya basa basi , tetapi sungguh itu bisa menyentuh hati .
Ulama berkata ;
مودة الصديق تظهر وقت الضيق
" Kecintaan seseorang itu akan tampak
saat ia dalam kesulitan"
صديقك من ابكاك لا من اضحكك
" Temanmu adalah yang menangis bersamamu
bukan yang tertawa bersamamu "
Saat Imam Ali di tanya berapa jumlah temanmu
? , beliau menjawab nanti akan ku hitung saat aku menghadapi kesulitan .
KEBIJAKSANAAN ITU DIKETAHUI SAAT DATANGNYA AMARAH
Reviewed by thefilosofis
on
January 21, 2019
Rating:
![KEBIJAKSANAAN ITU DIKETAHUI SAAT DATANGNYA AMARAH](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgDhu42ZKDQiCUEWDEj8Kq6I0V39aot4FOaZulYimNQbxg8tQ1TqUTWnM5_Ph4L-790vssJC4OPGtUFFyS_MwIF7T_c1oA5A6YozI8OyhGbZZfy96XJHGmLP5oP17OmpoDEKq1KOMmfmqZH/s72-c/dfhfh.jpg)
No comments: